Rasa Gatal dan Sakit Bisa Jadi Tanda Kanker Kulit

Berita Kesehatan


KANKER kulit tidak selalu ditandai dengan kemunculan besar. Gatal yang tidak hilang atau rasa nyeri di lesi (jaringan abnormal) bisa jadi pertanda untuk beberapa jenis kanker kulit, kata sebuah studi.


Peneliti menemukan bahwa rasa gatal dan nyeri sering dikeluhkan pada pasien yang memiliki karsinoma sel skuamosa dan sel basal, dua bentuk yang paling umum dari kanker kulit. Menurut laporan, rasa nyeri 40 persen dikaitkan dengan sel skuamosa, hampir dua kali lipat dibanding di tingkat sel basal.


"Sel skuamosa cenderung sedikit lebih dalam di kulit," kata penulis studi, Dr. Gil Yosipovitch, M.D., seperti dikutip dari Menshealth, Minggu (30/11/2014). Dia menambahkan, "Mereka lebih terkait dengan aktivasi saraf penyebab rasa nyeri daripada rasa gatal."


Bahkan jika rasa sakit atau gatal tidak ada, Anda sudah patut curiga jika menemukan lesi atau jaringan tidak normal pada kulit Anda. Kanker sel basal dapat terlihat seperti benjolan merah mengilap, luka terbuka, atau tanda seperti koreng.


Sementara itu, kanker sel skuamosa seringkali tampak tebal dan bersisik, dan terkadang juga terlihat seperti kanker sel basal. Sel skuamosa dan sel basal kanker biasanya tidak menyebar, tetapi mereka masih perlu diobati.


"Mereka tumbuh dan dapat menyebabkan cacat, seperti distorsi telinga atau hidung, terutama di sekitar wajah," kata Yosipovitch. Ia menyarankan agar temui dokter jika tanda-tanda seperti di atas berlangsung terus selama enam minggu atau lebih.


Menariknya, Yosipovitch, yang melakukan penelitian di Temple University School of Medicine, menemukan bahwa rasa sakit dan gatal bukanlah indikator umum dari melanoma, yaitu bentuk kanker kulit yang paling mematikan. (yac)


0 Response to "Rasa Gatal dan Sakit Bisa Jadi Tanda Kanker Kulit"

Post a Comment

Powered by Blogger.

wdcfawqafwef