INA-CBG's, Makin Efisien Tanpa Kurangi Mutu Pelayanan

Berita Kesehatan


detail berita
Ilustrasi JKN (Foto: dok Okezone)


DI era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), metode pembayaran kepada rumah sakit tidak lagi menggunakan fee for service, melainkan menggunakan INA-CBG's. Lantas, apa kelebihan dari metode INA-CBG's?

Ketua Tim Nasional Casemix Center (NCC) Kemkes RI, dr. Bambang Wibowo, SpOG menjelaskan bahwa Ina-CBG's adalah sistem casemix yang diterapkan di Indonesia dan menggunakan tarif paket, termasuk seluruh komponen buat rumah sakit.


"Sistem ini sangat berbeda dengan yang sebelum ini berjalan atau fee for service, yaitu dari pembayaran ke rumah sakit, juga tentang impact dari pembayaran ini. Ini berdampak pada rumah sakit dan dokter yang memberikan pelayanan," tuturnya pada diskusi media bertema “Pentarifan INA CBG's” di Kantor Pusat BPJS, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Kamis (6/3/2014).


Lebih lanjut, Bambang Wibowo mengatakan bahwa sistem INA-CBG's dibuat secara nasional dan membutuhkan data penyakit dari semua rumah sakit dalam penentuan tarif. Tetapi pada sistem fee for service itu dibuat sendiri, sehingga biayanya bisa berbeda tiap rumah sakit. Jadi dengan kata lain, dulu rumah sakit bisa menentukan biaya, tetapi sekarang tidak bisa.


Menurut dia, dengan sistem INA-CBG's, maka akan memaksa rumah sakit harus merubah pola manajemen mereka, yaitu rumah sakit harus mengurangi potensi inefisiensi pelayanan rumah sakit, tetapi tanpa mengurangi mutu pelayanan.


"Kalau rumah sakit bisa melakukan itu, maka akan terjadi efisiensi pelayanan tanpa mengurangi mutu," tutupnya. (tty)



0 Response to "INA-CBG's, Makin Efisien Tanpa Kurangi Mutu Pelayanan"

Post a Comment

Powered by Blogger.

wdcfawqafwef