Berita Kesehatan
SAAT bayi susah Buang Air Besar (BAB) banyak ibu salah kaprah memberikan obat pencahar sembarangan. Padahal cara itu tak dibenarkan oleh tim medis.
Hal ini dibenarkan oleh Prof Dr Muhammad Juffrie selaku Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Dr Sardjito Yogyakarta. Karenanya, jika ibu sembarangan memberi obat bisa timbul masalah baru yang semakin meresahkan.
"Banyak ibu-ibu melakukan pengobatan sendiri yang seharusnya dengan resep dokter. Tren itu ada benar dan tidaknya," ujarnya dalam Media Workshop 'Pentingnya Kesehatan Pencernaan pada Bayi' di Hotel JW Marriot, Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (25/11/2014).
Kata Prof Juffrie, jika bayi susah BAB dalam waktu tiga hari bisa diberikan obat pencahar yang dimasukkan ke dubur, asalkan sesuai saran dokter. Tapi kalau lebih dari tiga hari sang ibu harus membawa bayi ke dokter untuk segera mendapat penanganan lanjutan.
Untuk itu, Anda jangan salah kaprah memberikan segala obat. Bayi merupakan mahkluk sensitif yang belum memiliki fungsi tubuh dan imunitas sempurna.
"Hati-hati dalam memberi obat anti sakit. efeknya bisa lebih besar dari manfaatnya sehingga timbul masalah baru," tegasnya.
0 Response to "Bayi Susah BAB, Jangan Kasih Obat Sembarangan"
Post a Comment