Berita Kesehatan

Dokter harus tahu cara pasang IUD (Foto: Thetimes)
Ketua Umum Persatuan Obstetri Ginekolog Indonesia (POGI) dr Nurdadi Saleh, SpOG mengatakan, dalam program Indonesia Advanced Labor and Risk Management (IN-ALARM) POGI, semua Spesialis Obstreti dan Ginekologi harus memahami satu materi penting, tentang pemasangan alat kontrasepsi IUD pascabersalin. Bahkan, IN-ALARM adalah program wajib yang harus dilakukan oleh seluruh anggota POGI setiap lima tahun sekali.
"Itu sebagai prasyarat untuk mendapatkan rekomendasi izin praktik. Kenapa ini perlu dilatih? Sesuai dengan program negara bahwa metode kontrasepsi jangka panjanglah yang nantinya menjadi fokus," ujarnya pada konferensi pers bertema “Hari Kontrasepsi Sedunia 2014-Kontrasepsi Membantu Keluarga Merencanakan Masa Depan” di Gedung Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (30/9/2014).
Selain itu sebagai Ketua POGI, Nurdadi Saleh menginginkan setiap anggotanya bisa mengadvokasi pasien mereka untuk memasang IUD pascapersalinan. Hal ini lantaran seorang obstetri dan ginekologi memang mempunyai peranan penting dalam edukasi penggunaan kontrasepsi jangka panjang.
"POGI di sini memiliki peran sangat besar dalam penambahan dan penyebaran aseptor jangka panjang yang sesuai dengan program pemerintah saat ini," tutupnya. (fik)
0 Response to "Dokter Kandungan Harus Bisa Pasang IUD"
Post a Comment