9 Fakta Lemak Sehat yang Bantu Diet Anda (1)

Berita Kesehatan

Turunkan berat badan dengan lemak sehat (Foto: dailyrecord)

SATU menit, Anda membasahi segala sesuatu yang Anda makan dengan minyak zaitun. Berikutnya Anda mengisi dapur Anda dengan makanan dan minuman "bebas lemak". Namun, mencari makanan bebas lemak atau mengandung lemak sehat bisa menjadi hal yang membingungkan dan menjengkelkan.

Berikut beberapa fakta baru tentang lemak sehat yang perlu Anda ketahui, seperti dilansir Prevention. (Baca: Diet Mediterania Bikin Anda Panjang Umur?)

Membatasi asupan lemak, Anda benar-benar ketinggalan zaman

Setelah sejumlah studi menegaskan manfaat makanan ala Mediterania terhadap kesehatan jantung. Kalangan akademisi menyerukan perubahan terhadap rekomendasi Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) untuk membatasi kalori harian lemak.

"Jumlah total lemak tidak relevan, dan kita tidak seharusnya menggunakan aturan numerik," kata Walter Willett, Ketua Departemen Nutrisi di Harvard School of Public Health.

"Tapi, jenis lemak masih relevan," tambahnya. Konsumsi lemak baik bagi tubuh Anda adalah kacang-kacangan, ikan, alpukat, biji-bijian tinggi serat, minyak zaitun, dan makanan ala Mediterania. (Baca: Diet Mediterania Bikin Hidup Lebih Sehat)

Ada hal lebih buruk daripada lemak jenuh

Lemak dimaksud adalah karbohidrat dan gula olahan. Jika Anda ingin membatasi lemak jenuh tertentu, jangan pula menggantinya dengan tepung gula halus. Contohnya, mengoleskan mentega (bukannya jelly) pada roti panggang Anda. Akan sangat membantu memotong lemak jenuh jika Anda menggantinya dengan lemak tak jenuh, contohnya mengganti mentega dengan selai kacang atau almond.

Ada satu jenis lemak yang tidak seharusnya Anda konsumsi

Lemak jenuh dalam jumlah moderat adalah bagian dari banyak makanan sehat, seperti minyak zaitun dan ikan. Namun, lemak trans harus dihindari sepenuhnya. Lemak buatan tidak memiliki nilai gizi dan telah terbukti meningkatkan kolesterol "jahat" atau LDL dan menurunkan kolesterol "baik" atau HDL, serta meingkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes. (Baca: Diet Mediterania, Sehatnya Luar Dalam)


Cara terbaik untuk berhenti ngemil

Makanan ala Mediterania kaya makanan utuh, terutama sayuran, minyak zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan, whole grain, dan rendah makanan olahan, daging, dan susu. Ini akan menghilangkan atau mengurangi keinginan Anda untuk ngemil makanan mengandung lemak jenuh, pati halus, dan gula. (bersambung) (ftr)

Posted by Unknown

Tweet