Berita Kesehatan

Ilustrasi cegah MERS (Foto: Google)
Untuk lebih jauh memeroleh informasi mengenai MERS, konsultan penyakit menular, Dr Batool Mohammed Ali Suliman, menjelaskan beberapa fakta mengenai virus yang masih satu famili dengan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
Pertama, Dr Batool menjawab sebuah pertanyaan mengenai apa saja gejala-gejala seseorang terinfeksi virus MERS. Dia mengatakan bahwa gejala-gejala terinfeksi virus MERS adalah demam lebih dari 38 derajat Celsius, batuk, dan sesak napas. Bahkan, menurut Dr Batool, beberapa orang juga terkena diare dan muntah.
Kemudian, hal lain yang mungkin menjadi pertanyaan banyak orang adalah mengenai perbedaan gejala MERS dengan flu biasa karena keduanya menunjukkan gejala yang hampir sama, yakni demam. Menurut Dr Batool, demam memang merupakan gejala dari flu, tetapi demam akibat MERS disertai batuk dan sesak napas.
Oleh karena itu, Dr Batool menegaskan bahwa sesak napas merupakan indikator penting dalam membedakan gejala flu biasa dengan virus MERS. Namun, tambahnya, ada juga beberapa orang yang terinfeksi MERS tidak memiliki gejala sama sekali.
Dr Batool menyatakan, bukan berarti orang-orang yang terinfeksi MERS akan meninggal dunia. Menurutnya, sejumlah orang yang terinfeksi MERS telah pulih dan bebas dari virus tersebut, sebagaimana dilansir Arabnews, Jumat (16/5/2014). (ftr)
0 Response to "Sesak Napas Pembeda Gejala MERS dengan Flu Biasa"
Post a Comment